IPK vs Soft Skill tentang mainset yg harus di tanam oleh Fresh Graduate

tehnozu.com – Fresh Graduate mainset : salah satu hal terpenting untuk di kejar dalam masa kuliah adalah Indeks Prestasi Kumulatif atau yang kita sering dengan  IPK, lebih gampangnya IPK itu adalah nilai rata-rata pencapaian kamu dari smester awal sampai semester akhir pada saat kamu kuliah.

Namun bagaimana dengan Masa kamu mencari kerja?, apakah IPK sanngat berpengaruh dalam suksesnya mencari suatu pekerjaan?

Indeks Prestasi Kumulatif / IPK

Tidak dapat di pungkiri sampai saat ini pun masih banyak pihak rekruter perusahaan yang menggunakan Nilai IPK sebagai requirement dan filter awal dari sebuah proses Rekrutmen atau Hiring kandidat apalagi kamu yang baru lulus kuliah dan belum memiliki pengalaman apapun.

Perusahaan di indonesia standartnya memberikan persyaratan kepada pencari kerja yaitu IPK dengan Nilai 3.0 dari skala 4.0

jadi jika kamu memiliki nilai IPK di bawah 3.0 di tahap awal saja kamu sudah gagal apalagi sistem pendaftaran / proses Rekrutmen-nya di lakukan secara online, karena serba filter otomatis sudah pasti kamu akan gagal kalau IPK di bawah yang disyaratkan.

bayangkan saja misal jika kebutuhan perusahaan adalah 2 orang di posisi yang sama, namun proses rekrutmen menggunakan sistem online, dan kamu melamar kerja dengan IPK 2.9 dan kandidat lain melamar di posisi yang sama juga dengan IPK 3.1

 

maka sistem akan otomatis membuat nama kamu di bawahnya (sama dengan membuat dan memetakan data menggunakan ms.exel) dan jika sebanya 50 orang di atas kamu, maka nama kamu akan berada di paling bawah dan otomatis kecil skali kemungkinan untuk kamu di panggil untuk proses tahap selanjutnya

 

untuk persyaratan selanjutnya selain Nilai IPK adalah Akreditasi Perguruan Tinggi

Berbagai Perusahaan khusunya di indonesia biasanya memprioritaskan ataupun memberikan pesyaratan awal kepada pelamar kerja yaitu kandidat harus berasal dari Perguruan Tinggi dengan Akreditasi yang minimal kelas A dan B.

selain dua poin di atas banyak lagi requirement yang wajib di siapnya oleh pelamar kerja khususnya untuk freshgraduate

Namun IPK tinggi tidak menjamin kamu dapat di terima kerja di suatu perusahaan!!!

Memang jika kamu saat ini sedang dalam masa kuliah ini menjadi pengetahuan dasar tentang ketatnya dunia kerja khususnya di era industri 4.0 sekarang ini, terlebih kita telah berada di jaman dimana semua pekerjaan di buat lebih mudah dan se efisien mungkin dengan memanfaatkan teknologi digital

salah satu contoh dalam proses perekrutan karyawan, berbagai perusahaan saat ini sudah menggunakan sistem digital seperti website karir rekutmen yang di sediakan oleh berbagai situs job portal atau melalui website perusahaan itu sendiri

namun jangan berkecil hati untuk kamu yang saat ini memiliki IPK dengan nilai di bawah rata-rata atau IPK hanya mungkin 2,75

Di dalam dunia kerja sesuangguhnya IPK yang tinggi tidak menjamin calon pekerja dapat bekerja dengan baik jika tidak didukung dengan kemampuan Soft Skill yang baik.

dan juga IPK yang rendah bukan juga menjadi patokan untuk calon pekerja tidak dapat menjalankan tugas pekerjaannya dengan baik

Intinya sebagai pelamar kerja kita wajib mempesiapkan Softskill sebaik mungkin.

Softskill requirement

Ini adalah solusi terbaik untuk kamu persiapkan dengan matang sebelum kamu terjun kedunia kerja yang sesungguhnya, seorang fresgraduate dengan softskill yang baik akan memiliki nilai lebih dari pada kandidat dengan IPK tinggi dengan kemampuan yang rendah

Baca juga : 5 cara menonaktifkan wa tanpa mematikan data

Perbaiki CV / daftar riwayat hidup

Bagaimana cara menunjukan kepada pihak rekruter bahwa kita memiliki keterampilan yang mumpuni terkait dengan lowongan pekejaan tersebut?

pastinya kita wajib menuliskannya di dalam daftar riwayat hidup dengan cara :

  1. Tulis semua keterampilan (hardskill &soft skill) yang kamu miliki yang relevan dengan lowongan pekerjaan tersebut
  2. Perjelas tentang bio kamu, juga latar pendidikan/program studi yang telah kamu lalui semasa kuliah
  3. Tulis berbagai pengalaman organisasi kamu semasa sekolah/kuliah
  4. Cantumkan juga daftar pelatihan yang pernah kamu ikuti dan lampirkan setifikatnya bersamaan dengan surat lamaran kerja kamu.
  5. tunjukan rasa antusias dan keseriusan kamu di dalam surat lamaran kerja

Soft Skill oke? Its good! Dengan IPK 2,7 yang saya dapatkan dulu saat S1 apakah saya merasa malu? Tidak. Justru saya bersyukur dapat merasakan pengalaman organisasi-organisasi kemahasiswaan.

Follow UP pihak HRD perusahaan via email

Tidak ada salahnya seorang kandidat menanyakan kembali tentang lamaran kerja yang telah di kirim oleh kamu ke perusahaan yang kamu lamar, gunakannya bahasa yang sopan dan humble juga jangan lupa untuk mengucapkan salam di awal isi email email kamu.

dengan kamu mem follow up pihak rekruter, maka itu akan membuat kamu lebih di prioritaskan dari kandidat lain, terlepas dari Nilai IPK kamu meskipun di yang di persyaratkan

karena di mata rekruter kamu termasuk kandidat yang sungguh-sungguh ingin bekerja dengan lamaran kerja tidak asal-asalan

Catatan tambahan untuk Fresh Graduate, Tetap semangat dalam mencari pekerjaan, tidak perlu malu apabila IPK kalian kecil. Ikuti Pelatihan dan Sertifikasi. Bangun Personal Branding kalian. Dan yang paling penting harus punya Growth Mindset dan Digital Mindset. Fixed Mindset ? buang jauh-jauh!, semoga artikel di atas cukup membantu..

salam sukses..

Baca juga : 5 handphone dengan kamera terbaik Skor DXOmark tinggi

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *